Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar
Bab 630

Bab 630

Arti dari perkataan ini sangat mudah di mengerti...

Hanya dengan satu hari kerja keras, Jonson dibantu dengan Tuan Besar dapat mcrcbut kembali kepemilikkan saham yang sengaja diambil oleh Linda.

Jonson Hilton mengambil alih kekuasaan kembali, dan Linda tidak bisa lagi membuat masalah.

Pada hari yang sama, Jonson membuat pengumuman bahwa Keluarga Hilton selamanya tidak akan bergabung dengan Keluarga Moorc, Keluarga Hilton akan mengikuti jejak Keluarga Wallance selamanya! Setiap pergerakan yang dibuat oleh Tuan Besar, merupakan contoh yang baik!

Setelah berita itu tersebar, seluruh orang di dunia bisnis bertepuk tangan dan bersorak untuk Tuan Besar!

Awalnya, mereka menantikan kedua keluarga ini, Wallance dan Moore saling bertarung, hingga salah satunya hancur. Namun pertarungan belun dimulai, tapi perang sudah berakhir.

Tentu saja, ini bukan berarti Keluarga Moore lemah, lagipula Keluarga Moore belum bergerak secara resmi, keluarga Caledon dan keluarga Hilton lah yang mengandalkan mereka, berita pengembangan bisnis di Kota Bunaken, mungkin hanya untuk menguji keluarga Wallance saja.

Danicl bukannya tidak bisa menghadapi keluarga Hilton, sehingga Tuan Besar yang harus turun tangan. Melainkan, Jonson dulu sangat baik pada ayalıya, ia sebagai seorang yang lebih muda, tidak bisa sembarangan turun tangan, oleh sebab itu, cara yang terbaik adalah Tuan Besar yang

sendiri.

Setelah beberapa halangan dan rintangan, seluruh bahaya tersembunyi tampaknya mulai incrcda.

- III

Keluarga Sandya, Calecion, dan Hilton, ketiga keluarga ini bukan lagi ancaman, Keluarga Moore juga tidak ada pergerakan, Keluarga Wallance akhirnya kembali damai.

Daniel dapat mengarahkan seluruh fokusnya untuk pernikahannya dengan Tracy.

Meskipun ia tidak berencana untuk memanggil media dan menyelenggarakan pesta pernikahan secara besar-besaran, namun ia inengundang semua kerabat dan sahabat dekat Keluarga Wallance, beberapa orang yang selalu menjaga Tracy dan orang-orang lama yang menjaga Tracy secara diam-diam.

Semua orang turut bahagia untuk mereka, turut bahagia untuk Tracy Smith...

Orang-orang yang memandang rendah Keluarga Smith, meremchkan Tracy di masa lalu, kini sedang incrasa ketakutan.

Namun, Tracy sama sekali tidak peduli akan hal ini, dalam beberapa waktu ini, racunnya tidak lagi menyerang. Ia merasa bahwa, sebelumnya ia berpikir terlalu banyak, racun itu kini telah hilang sepenuhnya dan tidak akan muncul lagi.

Kini, ia hanya ingin hidup aman dan damai bersama Danic...

Hari demi hari berlalu dengan cepat, hari ini adalah hari sebelum pernikahan mereka!

Malam ini, pada akhirnya satu keluarga berkumpul untuk makan bersama.

Langit malam begitu cerah, bulan bercahaya terang, bintang-bintang bersinar di atas langit.

Makan malam diselenggarakan di taman bunga, di atas meja putih panjang sudah tertata begitu banyak hidangan lezat.

Tuan Besar melihat anak-anak berlari dan melompat dengan gembira, melihat Daniel dan Tracy yang terlihat penuh dengan kasih sayang, ia pun tersenyum lega...

Anak cucu memenuhi ruangan, mereka merawal dan membahagiakan orang tuanya, satu keluarga berkumpul, penuh dengan kebahagian dan kepuasan yang sempurna. Mungkin inilah yang disebut kebahagiaan!

Lebih terasa mcmiliki pencapaian, dibandingkan dengan memenangkan bisnis puluhan triliun, seperti inilal rasanya! "Ayo makan, ayo makan!"

Bibi Juni dan Bibi Riana sibuk mengatur hidangan, mereka memanggil semuanya untuk duduk dan makan.

"Bibi Juni, sudah jangan repot-repot. Ayo kesini, makan malam bersama kami." Tracy menyapanya dengan ramah.

"Tidak, tidak, hari ini aku akhirnya mendapat kesempatan untuk memamerkan keterampilan memasakku, aku ingin memamerkan semuanya." Seluruh wajah Bibi Juni dipenuhi dengan senyuman, ia mcrasa sangat bangga, "Dengar-dengar; 'Tuan Besar menyukai makanan Kanton. Kebetulan sekali, Tuan kami sebelumnya juga menyukai makanan Kanton. Aku bahkan secara khusus mempelajari cara memasaknya, hari ini aku harus menunjukkannya dengan maksimal."

"Hahaha, baiklah!" Tuan Besar tertawa terbahak-bahak, "Sungguh gigih!"

"Sudah seharusnya, kita semua adalah satu keluarga." Bibi Juni tersenyum bahagia.

"Jangan berdiri, semuanya dudiik!" Tuan Besar membuat isyarat tangan.

Daniel merangkul Tracy duduk, ketiga anak juga duduk di masing-masing kursinya. Hari ini, mereka mengenakan setelan jas çlan gaun kecil yang indah, persis seperti pangeran dan putri kecil dalam cerita dongeng, tampan, menawan, cantik dan menggemaskan!

Carla mendekati Tuan Besar dengan hati-hati, ia menutup mulutnya dengan tangan kecilnya dan bertanya dengan suara yang tertahan, "Kakek buyut, apa kami boleh mulai makan?" "Boleh, hahaha..."

Tuan Besar dengan lembut dan penuh kasih sayang menepuk-nepuk kepala mungil Carla, ia

menggunakan sumpitnya mengambilkan lauk untuk ketiga anak itu. Kemudian, ia juga mengambilkan sepotong daging angsa panggang dan memberikannya kepada Tracy.

Tracy icrcengang menatapnya.