Bab 868

"Kalau begitu..." Devina menyipitkan matanya dan bertanya dengan dingin. "Dia sudah tahu. siapa dalang dibalik penyerangannya di Thailand?" "Su...sudah tahu..." Sarah menjawab dengan gemetaran.

"Bagus sekali." Devina menolch ke arahnya, dengan mata dingin, seperti ular berbisa.

"Nyonya, mohon ampun..."

"Dor!"

Sebelum sarah menyelesaikan perkataannya, Devina menembak kepalanya.

Semua orang terkejut.

Hartono terkejut dan membelalakkan matanya tidak percaya, dia adalah asisten terdekat Devina, dia bahkan bisa sekcjam ini padanya...

"Orang yang menghianatiku akan berakhir seperti ini." Devina berteriak dengan marah.

"Iya, kami tidak akan pernah menghianati Nyonya." Para pengikut dibelakangnya segera menjawab.

Pada saat ini, Mobil G. Patton melaju dan berhenti sebaris dengan Rolls Royce limosin, terlihat ingin melindungi anak yang ada didalam mobil.

Devina menyeka tangannya dengan handuk basah, melangkah keluar dari mobil dengan arogan dan tersenyum licik.

Pada saat yang sama, Mobil G. Patton berhenti, Tracy Moorc keluar dari mobil dengan membawa Naomi dan yang lainnya. Musuh-musuh masa lalu bertemu, suasananya bagaikan ada badai dengan awan hitam.

Tracy menyipitkan mata dengan tatapan dingin menatap Devina..

Kenangan masa lalu bermunculan dan semua gambaran masa lalu bagaikan klip film melintas dengan jelas dan menusuk...

"Presdir Tracy Moorc, aku sudah lama mengagumimu!" Devina menatapnya dan tersenyum, "Beberapa hari yang lalu, aku baru saja mengunjungi Tuan L..."

"Kami keluarga Moore tidak berurusan dengan orang, seperti ular berbisa." Tracy langsung menjawab kata-kata Devina sambil mengangkat asli dengan dingin, "Ditambah lagi, masih ada perang darah antara kamu dan aku!!"

"Si bajingan sialan itu berbicara omong kosong." Devina menunjuk Sarah ketika menjclaskan, "Dua tahun yang lalu, ketika sesuatu terjadi padamu, aku ada di Negara Maple, tidak pernah meninggalkan Negara itu. Masalah itu tidak ada hubungannya denganku. Jika tidak percaya, kamu boleh bertanya pada Danicl, dia tcrus menerus mclakukan penyelidikan..."

"Presdir Devina tidak perlu menjelaskannya lagi.” Tracy mencibir sinis, “Saat ini, aku belum punya buku, tentu saja tidak akan melakukan apa-apa. Sampai aku berhasil menyelidiki siapa saja orang-orang yang telah mcncclakaiku, aku pasti akan membalasnya dengan darah."

"Itu.." mental Devina sangat kuat, ia tidak panik sedikitpun, malah berkata dengan keras "Semua orang yang berani mencari masalah dengan keluarga Moore, berarti cari mati!"

"Omong kosong." Tracy tidak ingin beradu sandiwara dengannya, "Sekarang, bawa orang orangmu dan pergi dari sini!!!"

Sikap Tracy sangat arogan, karena dia tahu bahwa Devina tidak akan berani menjadi musuh keluarga Moore.

Devina sekarang melawan Daniel dan sudah menghabiskan seluruh kemampuannya, jika sckarang dia menyinggung keluarga Moore, dia hanya akan cari mati!!!

Meskipun pertempuran antara Devina dan Tracy cepat atau lambat tetap akan terjadi, tetapi scbclum dia mendapatkan warisan keluarga Wallance, dia tidak akan bertindak gegabah. Balkan, jika dia benar-benar tidak bisa menahan amarah di hatinya, saat ini dia tetap hanya bisa menelan dan menahannya saja....

"Presdir Tracy keterlaluan jika seperti ini."

Namun, Devina si rubah tua ini, dengan mudah menanggapinya, dia mengangkat alisnya dan berkata dengan dingin...

"Kamu menyakiti banyak bawahanku, aku bahkan tidak berkata apapun. Sekarang aku ingin membereskan orang-orang dari keluargaku sendiri, tapi kamu malah ikut campur. Bukankah ini

tidak baik?"

"Kamu ingin berbuat apapun terhadap keluarga Wallance, aku tidak peduli, tapi ketiga anak itu adalah milikku, siapapun tidak boleh menyentuh mereka walau hanya sehelai rambutpun!" Tracy membuat isyaral.

Naomi dan Paula berjalan ke sisi Rolls Royce dan bersiap membuka pintu mobil.

"Apa yang kalian lakukan?" pengawal keluarga Wallance segera menghadang dengan senjata mereka.

"Biarkan mereka membawa Carla." Perintah Hartono dengan buru-buru.

Walau Devina tidak berani melawan keluarga Moore sekarang, bukan berarti dia tidak berani menyentuh orang-orang keluarga Wallance.

Terlebih lagi, Devina membawa begitu banyak orang sekarang, Tracy tidak bisa melawannya secara langsung.

Mereka tidak peduli, selama bisa menjaga keselamatan anak-anak, sudah bisa dikatakan beruntung!

Follow our Telegram channel at https://t.me/findnovelweb to receive the latest notifications about daily updated chapters.
Tip: You can use left, right keyboard keys to browse between chapters.Tap the middle of the screen to reveal Reading Options.

If you find any errors (non-standard content, ads redirect, broken links, etc..), Please let us know so we can fix it as soon as possible.

Report